Peringatan
Tuhan
Maz 81:9-17
Peringatan
tidak pernah muncul atau diberikan dengan tanpa alasan, peringatan ada karena
ada yg melatar belakanginya. (jika ada peringatan tanpa alasan itu bukan lagi
peringatan, itu cari masalah)..kalau anak kita sudah mulai bandel, nakal,
pertama2 kita akan beri peringatan, (ada orang memberi peringatan
I,II,III) kalau peringatan kita
dihiraukan orang tua akan senang, dan akan diberikan hadiah. Tapi kalau
peringatan tidak dihiraukan maka konsekwensi akan datang.
Peringatan manusia sulit ditebak, mengapa sya katakan sulit ditebak, karena kita tidak tahu apakah itu serius
atau tidak... ada dua contoh reaksi
manusia dalam menghadapi peringatan dari seseorang, sikap pertama : “ahh aku pikir kamu tidak serius, aduh sorry ya jadi kacau begini ”.??!! kedua “ah...peringatannya keras tapi konsekuensinya ringan, peringatanmu tidak sesuai dengan konsekwensinya”...
Tapi kalau peringatan dari Tuhan jangan ditebak-tebak lagi sudah pasti serius
dan sudah pasti terjadi, peringatan Tuhan bisa kita tolak,
tapi konsekwensinya atau HUKUMANNYA pasti dan tidak bisa kita mengelak, baik hukamannya di dunia ini maupun di akhirat. Kalau peringatan manusia bisa kita tolak karena konsekwensinya
kadang bisa kita atasi atau kita lawan sehingga tidak berpengaruh apa-apa pada
kita.
Bpak/ibu saudara yg terkasih, Peringatan adalah salah satu bentuk bagian
dari kasih.,, mungkin kita pernah mendengar dari orang tua kita yang mengatakan "aku mengasihi kamu oleh karena itu aku sebagai orang tua menasihati kamu, kalau aku tidak mengasihi kamu lagi, maka saya sudah membiarkan kamu mati karena perbuatanmu itu...?!!.
Demikian juga Tuhan memberi peringatan, karena Dia adalah KASIH, Tuhan tidak ingin manusia binasa, tidak ingin tersesat, tidak ingin
celaka, karena dosa..makanya Allah memberikan perngingatan bagi bangsa Israel
dan juga kepada kita semua saat ini...
....Peringatan juga bukan sebuah hukuman, kadang manusia lebih bisa menerima hukuman dari pada peringatan... reaksi manusia kadang-kadang langsung marah
kalau sedang diberikan peringatan, kalau di gereja ada firman Tuhan sedang
memberi peringatan tepat pula kepada seseorang jemaat dan mengatakan " ah..khotbah pendeta ini menyinggung2 perasaan saja, kesal aku dibuatnya”dsb.
Tapi kalau sudah kena hukuman, mereka akan mengatakan " yah..apa mau dibuat sudah terlambat, tapu kalau saja saya tau hukumannya seperti ini, saya pasti mau mendengar nasihat atau peringatan itu". Penyesalan selalu datang
terlambat....selagi kita masih hidup di dunia ini masih ada kesempatan untuk
bertobat, kalau sudah mati tidak ada lagi untuk bertobat, yang ada adalah
hukuman..."jadi adalah salah mendoakan orang mati supaya masuk surga,"....
Dalam ayat 9 Tuhan mengajak atau
meminta supaya umatNya bangsa israel mendengarkan sebuah peringatan penting,
inilah bentuk kasih Tuhan itu kepada umat Israel. Bahkan Tuhan tidak memaksa
....tadi dikatakan “jika engkau mau mendengarkan Aku”. Kata “jika” disini
membuat peringatan Tuhan berifat bebas untuk “memilih”. Tapi hukumannya tetap. Bukan seperti Makruf seperti di
Islam “dilakukan berpahala, tidak dilakukan tidak berdosa”. Bukan seperti itu.
Apa
peringatan Allah kepada bangsa israel?
Baca ayat
10.
“ jangan ada allah lain di antaramu, dan jgnlah menyembah kpd allah
asing”. allah asing disini mengacu
kepada dewa-dewa orang kafir salah satunya bangsa filistin, berhala seperti
patung.
Mengapa Allah memperingatkan Israel supya menjauhkan diri dari dewa-dewa
berhala? Karena bangsa Israel adalah umat
pilihan Allah, jadi sebagai umat pilihan
harus menjaga kesucian dan kekudusan hidup. Dan hanya beribadah kepada
Allah-lah bisa mendapatkan kekdusan dan kesucian hidup. Bukan beribadah kepada
allah asing atau berhala....
Kalau beribadah atau mengikuti allah asing atau berhala, maka umat akan
tidak kudus dan tidak suci lagi alias berdosa. Mengapa demikian? karena
ritual-ritual penyembahan berhala sangat bertentangan dengan kehendak Allah.
Apa bentuk-bentuk rutualnya bersundal, dan melakukan segala keinginan daging...
itu semua mendatangkan hukuman dari Allah.
Penyembahan berhala di kalangan
orang kristen jaman sekarang bukanlah berbentuk penyembahan berhala secara
nyata seperti yang dilakukan oleh orang-orang Buhda di Kuil. Tapi berbentuk
lain, apa jenis penyembahan berhala yg sering dilakukan oleh orang kristen pada
masa kini??
“Kolose 3:5 Karena itu matikanlah dalam dirimu segala
sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan
juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala.
Galatia
5:19-21.....
Jadi iblis sekarang ini mengelabui orang-orang percaya
dengan membuat kita menolak menyembah berhala seperti yg dilakukan oleh orang
hindu atau budha. Tetapi menggoda kita untuk melakukan perbuatan daging, sperti
ayat yg sudah kita baca tadi.....
Ayat 11, ayat ini mengatakan bahwa Allah sajalah yang
bisa bertindak, bisa mendengar, bisa menolong umat israel keluar dari
perbudakan tanah Mesir, membebaskan mereka dari penindasan, dari kesusahan,
dll. dan tidak ada dewa berhala lain yang bisa melakukan hal yg demikian...saya
jadi teringat di dalak kiran 1 Raja 18, yg mengisahkah pertandingan antara nabi
dewa-dewa baal dan nabi asyera yg berjumlah 850 org nabi dengan nabi Allah
yaitu Elia. Ayat 19.
Ayat 13...jelaskan seterusnya.
Mazmur 119
119:24 Ya,
peringatan-peringatan-Mu menjadi kegemaranku, menjadi penasihat-penasihatku.
Mazmur 119
119:31 Aku
telah berpaut pada peringatan-peringatan-Mu, ya TUHAN, janganlah membuat aku
malu.
Mazmur 119
119:36
Condongkanlah hatiku kepada peringatan-peringatan-Mu, dan jangan kepada laba.
Comments
Post a Comment
Silahkan mengomentari artikel ini positif dan negatif semau saya tampung, mungkin perlu..